Jumat, 16 September 2011

Irwan Sholeh; Self Image dan Motivation


1.   Self Image

Setiap orang dilahirkan dengan tabiat (belum tentu baik/buruk,  tetapi tergantung situasi)
1.      Setiap orang memiliki karakter berbeda :
§  variasi
§  melengkapi sebagai makhluk sosial
2.      Mengapa perlu mengenal diri ?
§  Agar dapat tampil optimal
§  Untuk menempatkan diri
§  Untuk menumbuhkan percaya diri
§  Agar dapat memilih yang terbaik untuk diri sendiri
§  Untuk kepuasan hidup
3.      Menjadi diri sendiri :
§  Mengenal diri tak pernah berhenti
§  Menerima  diri   sendiri   mulai   menuju   kedewasaan/kematangan emosional

Ciri-ciri kedewasaan :
1.      Menerima diri sendiri
2.      Menghargai orang lain (apa adanya)
3.      Mempunyai proporsi yang seimbang
(tidak hanya memikirkan diri sendiri)
4.      Bertanggung jawab
5.      Percaya diri
6.      Sabar dan tidak terburu-butu
7.      Tabah dan ulet
8.      Mampu membuat keputusan
9.      Kepribadian terpadu
10.  Senang bekerja
11.  Berprinsip kuat
12.  Memiliki rasa humor



2.   Mengenali Kemampuan Diri

BAKAT :
·         Wujudnya : musik, seni rupa, sastra, tata boga, olahraga s.d. kepemimpinan
·         Orang yang berbakat, dengan belajar sendiripun sudah cukup
·         Faktor pendukung bakat :
1.      Faktor bawaan
2.      Faktor lingkungan yang mendukung
3.      Faktor kemauan untuk mengembangkan bakat
·         Bakat lebih berkaitan dengan hal-hal praktis
·         Bakat bisa lebih dari satu :
o   Sedikit yang bisa tersalurkan
o   Umumnya sebagian terpendam lalu hilang !!!
·         Hobby :
o   Tumbuh di awal perkembangan sebagai anak
o   Keinginan untuk mengumpulkan informasi sebanyak mungkin dari sesuatu yang kita minati
·         Indikasi bakat : kepekaan dan kecepatan kita menanggapi rangsang yang muncul.
·         Dengan mengembangkan keingintahuan kita pada suatu bidang, hal ini akan merembet kepada keingintahuan kita pada bidang-bidang lainnya.
·         Contoh mengembangkan kemampuan menulis :
o   Banyak membaca tulisan yang dinilai baik
o   Karya sastra : latih kepekaan ritme, suasana, humor, ironi
Þ membaca karya “kreatif”
Þ karya jurnalistik : latih observasi
Þ Cari teman diskusi 
o   Bersedia gagal
o   Latihlah diri tanpa putus-putusnya

Rumusan Singkat Hambatan :
1.      Kurang Mampu Mengatur Diri : tidak mampu menggunakan waktu, tenaga, dan keterampilan seseorang atau tidak mampu menghadapi ketegangan hidup manajerial
2.      Nilai Pribadi Kabur : tidak melihat jelas nilai-nilai seseorang atau mempunyai nilai yang tidak tepat bagi kehidupan kerja dan pribadi dalam dunia modern dewasa ini
3.      Tujuan Pribadi Kabur : tidak jelas mengenal tujuan hidup pribadi atau tujuan kerja atau mempunyai tujuan yang tidak cocok dengan pekerjaan dan kehidupan dewasa ini
4.      Pengembangan Pribadi Terhambar : kurang mempunyai sikap dan kemampuan menghadapi tantangan dan kesempatan
5.      Kurang Terampil Memecahkan Masalah : kurang mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan dan strategi yang perlu untuk memecahkan masalah rumit
6.      Kreatifitas Rendah : kurang mampu melahirkan gagasan yang baru dan memanfaatkannya
7.      Pengaruh Rendah : kurang berpengaruh untuk meminta kesanggupan dan bantuan orang lain atau mempengaruhi keputusan mereka
8.      Kurang Pemahaman Manajerial : kurang cukup memahami bagaimana memberi motivasi kepada orang atau bersikap kepemimpinan yang kuno, tidak manusiawi atau tidak cocok
9.      Kurang Mampu Menyelia : kurang memiliki kemampuan praktis untuk memperoleh hasil melalui usaha orang lain
10.  Kurang Mampu Melatih : kurang mempunyai kemampuan atau kesediaan membantu orang lain berkembang dan memperluas kemampuan mereka
11.  Kurang Mampu Membina Tim : tidak mampu membantu kelompok atau tim berkembang dan menjadi efektif.


3.   Management Motivasi

Rumusan motivasi :
§  Motivasi memerlukan sasaran
Motivasi, menyangkut kerja keras ke arah masa depan, dan tanpa adanya sasaran, tidak akan ada tujuan. Kita semua mengetahui bagaimana kelesuan dapat menyelinap ketika tidak ada harapan. Kita semua harus mempunyai harapan. Kita harus senantiasa menantikan sesuatu, sehingga target dan sasaran haruslah ditetapkan.
§  Motivasi, sekali tercipta, tidaklah abadi
Motivasi harus merupakan suatu proses berkesinambungan.
§  Motivasi memerlukan penghargaan
Penghargaan datang dalam berbagai bentuk: dari ucapan selamat teman sejawat.
Orang dapat berupaya lebih keras demi pengakuan daripada hal lainnya. Pengakuan dapat berupa pujian. Pujian yang tulus adalah suatu bentuk pengakuan, dan hanya pribadi dengan ‘pemikiran besar’ sajalah yang mampu memberikan pujian tulus kepada orang lain. Orang yang picik tidak akan mampu bahkan untuk mengakui prestasi orang lain.
§  Berpartisipasi menggugah motivasi
Ketika orang merasa dirinya sebagai bagian dari satu eksperimen atau bagian dari satu proyek, mereka akan menunjukkan suatu motivasi yang jauh lebih tinggi. (Dengan mengajaknya memutuskan persoalan, berdiskusi, dll)
Jika pimpinan tidak memberi tahu apa rencana, tujuan dan sasaran mereka, mereka tidak memungkinkan orang lain mengalami suatu semangat kepeloporan.
§  Kemajuan diri menggugah motivasi
Ketika melihat diri sendiri bergerak maju, kita hanya ingin untuk maju lebih lanjut nantinya.
§  Tantangan memotivasi hanya jika ada peluang
§  Semua orang mempunyai sumbu motivasi
Setiap orang sungguh-sungguh mempunyai sumbu yang dapat disulut untuk membuatnya bergairah. Tetapi, melalui pemahaman yang sama, Anda harus menerima kenyataan bahwa kadang kala usaha dan waktu yang diperlukan memboroskan biaya.
§  Kesadaran menjadi anggota kelompok memotivasi
Semakin kecil unit di mana ia terlibat, semakin besar loyalitas, motivasi dan usahanya.

Penghambat motivasi :
§  Opini negatif
§  Perasaan “tidak ada masa depan di sini”
§  Merasa diri tidak penting
§  Tidak tahu apa yang terjadi

Langkah-langkah penentuan sasaran :
§  Susunlah daftar keinginan Anda
§  Tentukan satu sasaran
§  Beri batasan mengenai sasaran Anda
§  Tentukan batas waktu

Agar tim yang termotivasi tercipta, Anda harus :
§  Menyediakan bagi tim itu kondisi kerja yang baik
§  Menjelaskan kepada mereka misi kelompok
§  Memberikan tim itu sebuah sasaran
§  Selalu ingat akan aspek individu dari pada anggota tim
§  Promosikanlah identitas tim
§  Sukses dinikmati bersama
§  Pastikan bahwa tim Anda positif
§  Jadilah pemimpin yang memotivasi

Kiat Memotivasi :
-    Diri Sendiri :
1.      Percaya bahwa pekerjaan yang dilakukan akan berhasil
2.      Yakin bahwa diri kita lebih baik dari yang kita kira
3.      Jangan memikirkan dalih
4.      Pastikan berminat/menyukai pekerjaan kita
5.      Hilangkan keraguan dengan tindakan
6.      Dapatkan pandangan yang benar terhadap pekerjaan kita
7.      Menjadikan pekerjaan yang dibebankan penting
8.      Yakinkan bahwa diri anda diperlukan
9.      Yakinkan bahwa pekerjaan yang kita lakukan adalah kewajiban
10.  Miliki rasa memiliki

-    Orang Lain : (tambahan)
1.      Menggunakan kata-kata yang positif dan bijaksana dalam mendeskripsikan kerja kepada orang lain
2.      Mengusahakan memberikan pekerjaan yang disukai
3.      Memberikan teladan yang baik
4.      Menjelaskan pelaksanaan kerja dengan jelas

-    Kontinuitas Kerja dan Personal
1.      Mempererat dan mempertahankan ikatan persahabatan
2.      Mengingatkan agar konsisten terhadap tujuan utama
3.      Mengadakan variasi kegiatan
4.      Jangan mengambil tanggung jawab orang lain
5.      Memberikan penghargaan terhadap prestasi orang lain
6.      Menyesuaikan tugas dengan situasi dan kondisi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Admin -Humas dan Informasi-